Sebenarnya aku tak tahu mau nulis apa, eh tiba-tiba terlintas di benakku suatu tempat yang dinamakan pasar. Semau pasti tahu kan, Pasar itu tempat apa, kalau nggak tahu kebangetan, terutamanya kaum perempuan. Daripada nggak ada yang mau diomongin mending aku cerita tentang ‘perpasaran’ di Malaysia ini.Tapi di Malaysia ini, nggak hanya perempuan saja yang mendominasi pasar, lelakipun banyak lho. Dari para penjual sampai pembelinya. Jadi suatu pemandangan biasa kalau lelaki keluyuran dipasar. Nggak kayak ditempat kita kebanyakannya perempuan saja yang banyak terlihat di pasar, kaum lelakinya jarang. Pantesan aja dulu suamiku tanya ke aku, kenapa di Pasar nggak ada laki-lakinya, ada juga pak Satpam pasar..he..he..
Baiklah kita cerita ‘pasar’ di Malaysia ya..antaranya :
1.Pasar Raya ;
Kita biasa menyebutnya Super Market. Disini kadang disebut dengan ‘tempat membeli belah’ hi..hi..dulu pas dengar pertama kali ..aku agak geli juga..kok membeli belah. Emang apaan yang dibelah…ya..
Antaranya Giant, Carrefour, The Store, Jusco, Parkson, Sogo dll.
2. Pasar Borong
Seperti namanya pasar ini tempatnya orang beli secara ‘borongan’ alias kulakan dalam skala besar. Yang dijual sayur, buah , ikan , daging.
3. Pasar Malam
Pasar yang diadakan pada sore hari sampai malam. Hampir tiap hari ada pasar malam, tetapi biasanya berpindah-pindah tergantung jadwalnya. Tiap-tiap tempat diadakan mengikut jadwal. Barang yang dijual antaranya Baju, alat dapur, makanan, sayur, ikan, sepatu sandal sampai CD/VCD dan banyak lagi.
4. Pasar Tani
Biasanya diadakan pagi hari sampai tengah hari. Barangan yang dijual hampir sama dengan pasar malam, Cuma pasar tani biasanya lebih besar dan lebih komplit.
5. Pasar Seni
Ini mah nama tempat non…. disini dijual berbagai barang-barang seni dan kerajinan tangan. Targetnya sebenarnya adalah turis asing walaupun banyak juga orang lokal yang berkunjung disini.
6. Pasar Ramadhan
Munculnya hanya tiap-tiap bulan Ramadhan. Biasanya pada bulan puasa banyak pedangang ‘instant’ muncul untuk mengaut rezeki dibulan ini. Kebanyakan barang yang dijual adalah makanan, mulai dari kuih, sampai lauk pauk, air minuman. Pokoknya serba-serbi untuk berbuka puasa ada semua. Bagi yang nggak sempat masak datang aja kesini, yang penting ada duit semua beres. Tapi bagi aku lebih baik masak sendiri. Kalau sekedar beli kue satu dua cukuplah. Sebab aku rasa kalau pergi ke sini, makin boros aja. Melihat-lihat makanan yang ada rasanya mo beli semua, yalah kan lagi puasa, di dorong rasa lapar seperti nya mau deh makan semua (inilah nafsu). Nah nanti giliran sampai waktunya buka, banyak makanan yang nggak dimakan. Kan sayang tuh…puasa untuk melatih disiplin diri, bukan untuk menurutkan hawa nafsu.. tul nggak?!
7. Pasar malam ‘Petaling Street/China Town’
Disebut china Town karena memang yang berjualan semuanya berbangsa Cina (Malaysian Nationality). Banyak turis asing yang berkunjung ke sini. Disini banyak dijual barang-barang ‘Bermerk’ tapi aspal ....tau kan maksudnya asli tapi..pal..u, alias harganya murah banget. Coba aja, mo cari apa Gucci, Channel, D&G,Louise Vuitton (betul nggak ya nulisnya) semua ada . Kebanyakan berbentuk tas, dompet, ikat pinggang , kaca mata dsb. Ada juga sepatu olahraga ‘bermerk’. Coba mana ada Tas D&G dijual dengan harga RM 20 ..he..he.. .
Kalau aku sendiri lebih baik beli yang nggak bermerk daripada ada merknya tapi tipu..hi..malu ah..
Pasar yang menurutku nggak ada (karena aku belum pernah dengar atau jumpa) di Malaysia adalah :
1. Pasar Burung.
Kayaknya orang sini nggak suka pelihara burung deh…makanya nggak ada pasar burungnya.
2. Pasar Loak
Yang ada kedai atau toko yang menjual barang-barang bekas, itu pun terbatas barangnya.
3. Pasar Hewan
Yang ada pet shop saja.
Ayo, para blogger yang terhormat, cerita dong jenis –jenis pasar ditempat kamu, yang diluar negeri juga ya. Siapa tahu ada jenis pasar yang lain dari lain, unik gitu. Bye…
0 Comments:
Post a Comment
<< Home